Lebih Mudah Mendapat Beasiswa
Program pendidikan S1 juga lebih mudah dalam mendapatkan beasiswa. Hal ini berlaku untuk jenjang pendidikan S1 dalam maupun luar negeri, jenjang S2 hingga S3. Tentunya akan sangat menguntungkan jika kalian mendapatkan bantuan dana dari beasiswa.
Banyak orang beranggapan jika program S1 lebih cepat lulus dibandingkan program pendidikan lainnya. Tentunya, jika cepat lulus, biaya kuliah yang dikeluarkan juga lebih hemat. Apalagi jika memang kalian selama ini melanjutkan jenjang pendidikan S1 di kota lain.
Lebih Fokus Terhadap Skill dan Praktik Dibanding Teori
Berbeda dengan program Sarjana atau S1, program Diploma termasuk D4 memiliki fokus perkuliahan pada skill atau kemampuan dan praktik dari setiap mahasiswanya. Dengan begitu mereka yang mengambil program D4 tidak hanya akan mempelajari teori saja. Namun mereka juga akan mempelajari praktik semasa kuliah.
Dengan begitu, dalam mata kuliah yang ada di program D4 tak hanya mengenai teori saja yang bisa menjadikan para mahasiswanya mengerti. Namun juga akan ada keterampilan praktik yang lebih baik.
Karena memang fokus perkuliahan pada program D4 adalah pada skill atau praktik, maka akan ada kerja praktik dalam jenjang perkuliahan program D4. Kemampuan dari setiap mahasiswa aan diasah lebih dalam lagi hingga akhirnya akan membentuk karakter siap terjun di dunia kerja yang sesungguhnya.
Praktik kerja pada program D4 bisa dibilang akan sama dengan program PKL yang diadakan pada jenjang SMK. Itu artinya dengan menempuh program D4 di perguruan tinggi tak hanya akan menambah ilmu mahasiswa, namun pengalaman dan kemampuan praktik dari setiap mahasiswa juga akan semakin matang.
Kebidanan dan keperawatan adalah salah satu program studi yang ada di program D4. Dimana mahasiswa yang ada dalam program studi tersebut harus menguasai ilmu penting seperti identifikasi pasien secara benar (patient Safety) dan perhitungan praktis, penilaian dengan score, elektrokardiografi, pertolongan penderita gawat darurat (PPGD), keadaan normal dan beberapa informasi lainnya. Buku dengan judul Buku Saku Keperawatan dan Kebidanan telah merangkum lengkap mengenai beberapa pengetahuan tersebut.
Banyak orang bertanya apakah program D4 bisa langsung lanjut kuliah S2 tanpa perlu mendapatkan gelar S1 terlebih dahulu. Ternyata, hal tersebut bisa terjadi karena memang saat ini program D4 sudah bisa langsung melanjutkan pada program S2.
Sama halnya dengan program S1, program D4 juga memiliki berbagai macam jurusan yang dipilih. Sehingga calon mahasiswa bisa menyesuaikan minat dan kemampuan serta tingkat kecerdasan masing-masing ketika akan memiliki program studi atau jurusan di jenjang perkuliahan program D4.
Perbedaan D3, D4, dan S1
Setelah mengetahui apa itu diploma dan sarjana, mari kita bahas apa saja perbedaan D3, D4, dan S1. Perbedaan-perbedaan ini meliputi beberapa hal, yaitu durasi kuliah, gelar, kurikulum, peluang lanjut studi, dan prospek kerja. Mari kita bahas satu per satu.
Perbedaan D3, D4, dan S1 yang utama terletak pada durasi kuliah. Program D3 memakan waktu 3 tahun atau 6 semester dengan total SKS sekitar 110-120, sementara program D4 dan S1 memiliki durasi kuliah selama 4 tahun atau 8 semester dengan jumlah SKS sekitar 140-160.
Dengan demikian, mahasiswa dapat memilih program yang sesuai dengan tujuan dan ketersediaan waktu mereka, dengan D3 menawarkan durasi yang lebih singkat, sementara D4 dan S1 memberikan waktu yang lebih luas untuk eksplorasi dalam studi mereka.
Program D3, D4, dan S1 juga memiliki perbedaan dalam gelar akademik yang diperoleh setelah menyelesaikan studi. Lulusan program D3 akan memperoleh gelar A.Md (Ahli Madya) dengan penambahan singkatan bidang studi yang mereka pilih, seperti A.Md.Kom (Ahli Madya Komputer) atau A.Md.Par (Ahli Madya Pariwisata).
Di sisi lain, lulusan program D4 akan mendapatkan gelar S.Tr (Sarjana Terapan) juga dengan penambahan singkatan bidang studi. Beberapa contohnya adalah S.Tr.TI untuk Sarjana Terapan Teknik Informatika atau S.Tr.Ak untuk Sarjana Terapan Akuntansi. Terakhir, program S1 memberikan gelar S, yang diikuti oleh singkatan bidang studi yang diambil, contohnya S.Psi (Sarjana Psikologi) atau S.Hut (Sarjana Kehutanan). Dengan demikian, gelar akademik yang diperoleh dari masing-masing program mencerminkan tingkat pendidikan dan spesialisasi yang berbeda.
Perbedaan yang cukup signifikan selanjutnya adalah dari kurikulum dan sistem pembelajaran yang diterapkan. Program D3 dan D4 lebih menekankan praktik ketimbang teori. Selain itu, mahasiswa program D3 dan D4 memiliki kesempatan untuk melaksanakan praktik kerja lapangan (PKL) atau magang di berbagai instansi atau perusahaan yang relevan dengan bidang studi mereka. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan lulusan program D3 dan D4 yang siap kerja, dengan keterampilan profesional yang dibutuhkan oleh industri.
Sedangkan, program S1 menawarkan pendekatan yang menitikberatkan teori daripada praktik. Selain itu, mahasiswa program S1 diharapkan untuk melakukan penelitian ilmiah atau skripsi sebagai salah satu syarat kelulusan. Tujuan utama dari program S1 adalah untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki pemahaman mendalam tentang ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni yang mereka pelajari, tetapi juga kemampuan untuk melakukan penelitian dan kontribusi ilmiah dalam bidang studi mereka.
Faktor lain yang memengaruhi pilihan jenjang pendidikan tinggi adalah peluang untuk melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi. Lulusan program D3 memiliki opsi untuk melanjutkan studi ke program D4 atau S1. Hal ini dapat diwujudkan dengan memenuhi persyaratan akademik dan administratif yang telah ditetapkan oleh perguruan tinggi yang menjadi tujuan. Sebagai nilai tambah, lulusan program D3 juga dapat memanfaatkan pengakuan atau kredit sebagian dari mata kuliah yang telah mereka selesaikan dalam program D3, yang bisa berarti penghematan waktu dan biaya kuliah.
Lulusan program D4, sebaliknya, dapat memilih untuk melanjutkan studi ke tingkat S2 (magister) dengan mematuhi persyaratan yang telah ditetapkan oleh perguruan tinggi yang mereka inginkan. Seperti halnya lulusan D3, lulusan D4 juga memiliki kesempatan untuk memperoleh pengakuan atau kredit sebagian dari mata kuliah yang telah mereka tempuh, yang dapat membantu dalam mengurangi waktu dan biaya kuliah. Sementara itu, lulusan program S1 memiliki fleksibilitas yang lebih besar karena mereka bisa melanjutkan studi ke tingkat S2 (magister) atau bahkan S3 (doktor) dengan memenuhi syarat akademik dan administratif yang ditetapkan oleh perguruan tinggi pilihan mereka. Lulusan S1 juga dapat mencari beasiswa atau dukungan keuangan dari berbagai sumber yang akan mendukung kelanjutan studi mereka di jenjang yang lebih tinggi.
Saat Anda mempertimbangkan pilihan jenjang pendidikan tinggi, aspek penting lainnya adalah prospek pekerjaan dan peluang karir setelah lulus. Lulusan program D3 dan D4 dapat mengantisipasi prospek pekerjaan yang menguntungkan di berbagai sektor industri, terutama yang terkait dengan bidang keahlian mereka. Mereka memiliki keunggulan dalam hal keterampilan praktis, pengalaman kerja, dan sertifikasi kompetensi yang meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja.
Di sisi lain, lulusan program S1 menikmati beragam peluang pekerjaan dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni, tergantung pada minat dan bakat mereka. Mereka menonjol dalam hal pengetahuan teoritis, kemampuan analitis, dan kreativitas yang membuka pintu kepada beragam pilihan karir yang menantang.
Dari pembahasan di atas, kita memahami bahwa program D3, D4, dan S1 di pendidikan tinggi Indonesia memiliki perbedaan signifikan dalam hal durasi kuliah, gelar yang diperoleh, kurikulum, peluang lanjut studi, dan prospek karir. Setiap jenjang ini memiliki kelebihan dan tantangan unik, dan pilihan tergantung pada tujuan, minat, dan situasi individu.
Semoga penjelasan ini membantu Anda dalam memilih jenjang pendidikan tinggi yang sesuai dengan tujuan dan harapan Anda. Selamat meraih sukses di jenjang pendidikan lanjutan Anda!
Administrasi Rumah Sakit adalah pofesi yang bergerak dalam pengelolaan, kegiatan perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, pengkoordinasian dan penilaian terhadap sumber, tata cara, dan kesanggupan yang tersedia untuk memenuhi tuntutan terhadap kesehatan, perawatan serta lingkungan yang sehat dengan jalan menyediakan dan menyelenggarakan berbagai upaya kesehatan yang ditujukan kepada perseorangan, keluarga, kelompok atau masyarakat guna untuk peningkatan kualitas pelayanan kesehatan khususnya di rumah sakit.
Program studi S1 Administrasi rumah sakit didirikan sejak tahun 2015. Berdasarkan surat keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan pendidikan Tinggi Nomor: 101/M/Kp/III/2015 ditetapkan Izin penyelenggaraan program studi Administrasi Rumah Sakit program Sarjana pada Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Megarezky Makassar.
Keberadaan Program Studi S1 Administrasi Rumah Sakit ini diharapkan dapat mencetak generasi dan menghasilkan lulusan yang mampu meningkatkan Mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit yang efisien dan efektif.Program studi S1 Administrasi Rumah Sakit telah melakukan Akreditasi sebanyak dua kali oleh Lam PT Kes. Penyelenggaraan Akreditasi pertama kali dilakukan pada tanggal 7 Agustus 2018 dan Akreditasi kedua dilaksanakan pada tanggal 20 April 2021 dengan hasil Akreditasi B.
JOGJA–Mahasiswa Program Studi D4 Administrasi Perkantoran, Fakultas Vokasi, Universitas Negeri Yogyakarta melaksanakan kunjungan kehumasan di Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (2/12/2024) yang bertempat di Ruang Rapat Gedung Wisanggeni Unit 8, kompleks Kepatihan.
Sebanyak 160 mahasiswa Prodi D4 Administrasi Perkantoran, Fakultas Vokasi UNY disambut hangat oleh Beny Suharsono, selaku Sekretaris daerah DIY, beliau dengan senyuman santun memberikan penjelasan terkait dengan Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambigulity (VUCA), kompetensi–kompetensi yang diperlukan untuk merespons perubahan yang memiliki kaitan erat dengan Kehumasan.
Selain itu, mahasiswa juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan tim Humas Pemda DIY terkait dengan fungsi humas, ketugasan humas Pemda DIY, strategi kehumasan, sistem kerja humas dan manajemen krisis komunikasi.
Terkait dengan kunjungan yang dilaksanakan oleh mahasiswa D4 Administrasi Perkantoran ke Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Chusnu Syarifa selaku kaprodi D4 Administrasi Perkantoran memberikan respon yang sangat positif terhadap kegiatan yang dilaksanakan.
“Saya sangat mendukung dikarenakan profile Sarjana Terapan yang dituntut untuk melakukan project dilapangan dan memerlukan banyak praktik. Hal yang perlu diperhatikan, kegiatan ini dapat menjadi embrio kita untuk bekerja sama dengan Provinsi DIY, dibagian kehumasan,” ujarnya.
BACA JUGA: Ancaman Kenaikan Tarif Impor AS untuk China Bisa Jadi Peluang bagi DIY, Ini Penjelasannya
Tim Humas Pemda DIY secara gamblang menjelaskan bahwa Pemda DIY membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk melakukan praktik magang sesuai dengan syarat ketentuan yang telah dipaparkan pada saat diskusi berlangsung.
Sejalan dengan hal tersebut, salah satu peserta mengungkapkan bahwa cukup senang dengan adanya kunjungan dikarenakan mereka mendapatkan gambaran langsung bagaimana praktisi kehumasan bekerja.
“Kami yang berasal dari prodi Administrasi Perkantoran jadi ada contoh real mengenai Kehumasan dan dapat mengetahui secara langsung kehumasan yang ada di Pemerintahan Daerah, yang merupakan instansi besar,” ujar Dini Eka Rakhmayani, salah satu mahasiswa D4 Administrasi Perkantoran yang mengikuti kunjungan.
Kunjungan yang dilakukan oleh D4 Administrasi Perkantoran ke Pemerintah Daerah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) merupakan bagian dari pembelajaran program studi yang berbasis praktik dan selaras dengan kompetensi yang diharapkan. D4 administrasi Perkantoran sendiri merupakan salah satu program studi unggulan yang ada di Fakultas Vokasi UNY bertempat di kampus Wates dan Gunungkidul. (***)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Perbedaan S1 dan D4 – Ketika ingin memilih perguruan tinggi tertentu, kalian tentunya harus mengambil program studi berdasarkan kebutuhan dan minat diri sendiri. Saat ini bahkan sudah banyak program studi atau jurusan perkuliahan yang bisa dijadikan pilihan.
Jika bicara tentang jenjang pendidikan perkuliahan, tentunya bukan program studi saja yang harus dipilih. Namun program apa yang ingin diambil, pasalnya ada dua pilihan yang bisa dijadikan pilihan yaitu D4 atau Diploma 4 dengan S1 atau Strata 1.
Mungkin program studi atau jurusan dalam dunia perkuliahan bukanlah hal baru karena memang saat ini kebanyakan calon mahasiswa sudah tahu mau mengambil jurusan apa nantinya. Namun untuk program yang digunakan seperti D4 dan S1, mungkin belum banyak yang tahu.
Sampai saat ini pilihan untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan sekolah lebih tinggi setelah jenjang SMA, SMK dan sederajat adalah keputusan yang banyak diambil. Tentunya dengan memiliki latar belakang jenjang kuliah di perguruan tinggi negeri atau swasta pada akhirnya akan memberikan perkembangan pendidikan dan karir masa depan.
Dengan menempuh jenjang pendidikan perguruan tinggi, kalian akan bisa belajar berpikir secara sistematis dan logis berdasarkan kompetensi atas sebuah disiplin ilmu yang dikuasai. Tentunya wawasan yang dimiliki ju a akan bertambang dengan lebih luas lagi.
Beberapa program studi serta program jenjang di perguruan tinggi yang saat ini ada selalu memiliki kelebihannya masing-masing. Calon mahasiswa bisa memilih sesuai dengan minat dan kebutuhan mereka pribadi. Misalnya adalah mereka bisa memilih jenjang pendidikan perguruan tinggi program D3, D4, S1, S2 atau bahkan S3.
Dari semua jenis jenjang program studi tersebut, program S1 dan D4 masuk ke dalam kategori popular pilihan calon mahasiswa. Tentunya pertanyaan akan persamaan maupun perbedaan dari program D4 dan S1 banyak dimiliki oleh sebagian orang. Hal ini karena kedua istilah tersebut terlihat sama dalam durasi waktu perkuliahan yang ditempuh. Namun dari sisi lain ada perbedaan yang cukup mendasar.
Oleh karena itu, sebelum kalian memutuskan untuk mengambil program D4 atau S1. Yuk, ketahui perbedaan D4 dan S1 melalui penjelasan yang ada di dalam artikel ini.
Kurikulum Atau Materi Yang Dipelajari
Untuk kurikulum maupun materi yang dipelajari dari program D4 dengan S1 secara umum memang tidak ada perbedaan. Dimana program D4 dengan S1 juga menempuh durasi pendidikan selama empat tahun.
Bahkan untuk jumlah SKS yang harus dipenuhi dalam program D4 dengan S1 juga cenderung sama yaitu 144 SKS. Hal utama yang paling dapat dilihat perbedaan antara keduanya adalah dari komposisi perkuliahannya.
Dimana program S1 akan lebih menitikberatkan pada teori sedangkan untuk program D4 akan lebih menitikberatkan pada praktik. Bisa dibilang jika program D4 lebih fokus terhadap praktik dengan tujuan agar bisa mengasah skill atau kemampuan mahasiswanya sesuai dengan program atau bidang studinya.
Jika pada program S1 memiliki komposisi sekitar 60 persen untuk teori dan 40 persen untuk praktik, maka program D4 akan memiliki komposisi 60 persen praktik dan 40 persennya adalah teori.
Fakultas hukum adalah salah satu fakultas yang ada di jenjang pendidikan S1. Dalam fakultas ini akan ada berbagai macam jenis jurusan atau program studi yang bisa di pilihan para mahasiswa. Namun setiap mahasiswa juga harus tahu bagaimana kiat tepat dalam memilih jurusan dalam fakultas hukum seperti yang terangkum dalam buku Kuliah Jurusan Apa? Fakultas Hukum.
Syarat kelulusan antara D4 dengan S1 memiliki perbedaan lho. Dimana program S1 akan menggunakan skripsi sebagai syarat kelulusan seorang mahasiswa untuk mengakhiri studi mereka. Sedangkan untuk program D4 akan mengerjakan skripsi sekaligus akan mengikuti praktik kerja lapangan hingga membuat laporan ilmiah.
Tujuan dari adanya praktik kerja lapangan ini adalah agar mahasiswa lebih siap dalam memasuki dunia kerja dan sudah memiliki kemampuan dasar tentang bidang studi yang diambil sama dirinya kuliah.
Perbedaan lain dari program D4 dengan S1 adalah terletak pada gelar yang diterimanya. Dimana lulusan S1 secara umum akan mendapatkan gelar sarjana sesuai dengan program studi atau jurusan yang ia tempuh. Sedangkan untuk mereka yang lulusan D4 akan mendapatkan gelar Sarjana Sains Terapan atau S Tr yang diikuti dengan program atau bidang studi yang diambilnya.
Sebagai contohnya adalah lulusan Jurusan Teknik jenjang S1 akan mendapatkan gelar ST. Sedangkan program D4 jurusan Teknik akan mendapatkan gelar S Tr. T atau Sarjana Terapan Teknik.
Perbedaan D4 dengan S1 yang berikutnya adalah orientasi setelah lulus kuliah. Dimana program D4 atau Diploma 4 akan diorientasikan sebagai lulusan yang siap kerja dengan pandai, terampil dan kompeten sesuai dengan disiplin ilmu serta dapat menerapkan pada dunia kerja sesungguhnya.
Jika diibaratkan pada jenjang pendidikan sekolah menengah atas, maka D4 adalah SMK yang lulusannya sudah memiliki keterampilan dan disiapkan dalam kerja di lingkungan dunia industri atau dunia kerja. Sedangkan untuk program S1 sama dengan SMA yang disiapkan untuk bisa menguasai suatu disiplin ilmu berdasarkan pemahaman teoritis serta adanya sedikit praktikum.
Lowongan kerja PT KAI
2. Public Relation Staff
Baca juga: 4 Lowongan Kerja Dosen Tetap Universitas Esa Unggul
4. Strategic Planning Staff
Apakah Anda sedang bingung memilih jenjang pendidikan tinggi yang sesuai dengan minat dan bakat Anda? Apakah Anda ingin tahu apa saja perbedaan antara program diploma (D3 dan D4) dan program sarjana (S1)? Jika ya, maka artikel ini adalah untuk Anda.
Di artikel ini, kita akan membahas secara lengkap dan mendalam tentang perbedaan D3, D4, dan S1 dalam konteks pendidikan tinggi di Indonesia. Dengan lebih memahami perbedaan dan apa saja manfaatnya dari masing-masing program, Anda akan mampu membuat keputusan tepat yang tentunya sesuai dengan tujuan dan preferensi Anda.
Keuntungan Kuliah Program D4
pexels.com/Karolina Grabowska
Saat ini di Indonesia sudah banyak program D4 yang tersedia di perguruan tinggi. Meski begitu peminat dari program D4 terlihat lebih sedikit dibandingkan dengan program S1. Layaknya program S1, program D4 juga memiliki keuntungan tersendiri yang mungkin tidak bisa didapatkan pada jenjang lainnya.
Nah di bawah ini merupakan beberapa keuntungan ketika kalian memutuskan untuk mengambil program D4 di jenjang perkuliahan.
Antara Diploma dan Sarjana: Mengenal Jenjang Pendidikan D3, D4, dan S1
Sebelum membahas perbedaan D3, D4, dan S1 dalam konteks jenjang pendidikan tinggi, ada baiknya kita mengenal terlebih dahulu apa itu diploma dan sarjana, karena keduanya berbeda.
Pendidikan diploma berfokus pada penguasaan keahlian terapan tertentu yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja. Pendidikan diploma mencakup program D3 (diploma 3) dan D4 (diploma 4 atau sarjana terapan). Pendidikan diploma biasanya diselenggarakan oleh politeknik atau universitas yang memiliki program vokasi.
Sedangkan, pendidikan sarjana diarahkan pada penguasaan dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, atau seni. Pendidikan sarjana mencakup program S1 (sarjana) yang biasanya diselenggarakan oleh universitas atau institut. Pendidikan sarjana juga merupakan prasyarat untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan lebih tinggi seperti magister (S2) atau doktor (S3).
Perbedaan Program S1 dan D4
Seperti yang dijelaskan sebelumnya jika jenjang D4 dengan S1 memiliki perbedaan walaupun untuk durasi waktu perkuliahan yang dimiliki keduanya tampak sama. D4 sendiri adala sarjana terapan dengan jenjang diploma yang setara dengan program sarjana atau S1. Selain itu sarjana terapan juga merupakan jenjang pendidikan vokasi dan untuk sarjana sendiri adalah jenjang pendidikan akademik.
Lalu apa saja perbedaan dari D4 dengan S1? Berikut ini adalah beberapa poin yang bisa menjelaskan mengenai perbedaan D4 dan S1 bisa.
Lulusan S1 Lebih Leluasa Peluangnya
Tahukah kalian jika lulusan S1 lebih leluasa dalam memilih bidang pekerjaan dan ketika membangun karirnya. Bahkan kalian lulusan S1 juga bisa melakukan berbagai hal yang selama ini dicobanya. Hal ini tak lain karena pekerjaan untuk lulusan S1 sangat banyak dan tentunya kesempatan untuk bergabung juga lebih besar.
Teknik sipil adalah salah satu program studi yang ada pada jenjang pendidikan S1. Dimana mereka yang menjadi mahasiswa teknik sipil setidaknya harus memiliki persiapan terlebih dahulu. Ada banyak hal yang bisa dipelajari oleh mahasiswa teknik sipil seperti yang ada di dalam buku Kuliah Jurusan Apa? Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil.
Lulusan S1 Lebih Leluasa Peluangnya
Tahukah kalian jika lulusan S1 lebih leluasa dalam memilih bidang pekerjaan dan ketika membangun karirnya. Bahkan kalian lulusan S1 juga bisa melakukan berbagai hal yang selama ini dicobanya. Hal ini tak lain karena pekerjaan untuk lulusan S1 sangat banyak dan tentunya kesempatan untuk bergabung juga lebih besar.
Teknik sipil adalah salah satu program studi yang ada pada jenjang pendidikan S1. Dimana mereka yang menjadi mahasiswa teknik sipil setidaknya harus memiliki persiapan terlebih dahulu. Ada banyak hal yang bisa dipelajari oleh mahasiswa teknik sipil seperti yang ada di dalam buku Kuliah Jurusan Apa? Fakultas Teknik Jurusan Teknik Sipil.